Rofiuddin Supervisi Progres Penulisan Buku Sejarah Bawaslu Kab/Kota di Grobogan
|
Grobogan-Bawaslu Kabupaten Grobogan menerima supervisi dari Kordiv Humas dan Hubungan Antar Lembaga (Hubal) Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M. Rofiuddin, Rabu (6/04/2022).
Penerimaan supervisi dilakukan di aula Bawaslu Kabupaten Grobogan yang beralamatkan di Jl. P. Tendean No.26 Purwodadi. Tim penyusun Buku yang terdiri dari pimpinan dan sekretariat mengikuti acara ini.
Tujuan dari supervisi Kordiv Humas dan Hubal tidak lain adalah untuk melihat progres penulisan Buku Sejarah Bawaslu Kabupaten/Kota di Grobogan.
Jika kita lihat dari timeline penulisan Buku Sejarah Bawaslu Kabupaten/Kota, bulan April ini sudah masuk di tahap editing.
Ketua Bawaslu Kabupaten Grobogan, Fitria Nita Witanti menyampaikan bahwa, “Terkait dengan progres penyusunan buku ini menjadi agenda kita Bawaslu Provinsi Jawa Tengah. Tentunya, terkait dengan penyusunan masih dalam proses. Di kami ada lima leading sektor yang mana menulis di masing-masing tahun. Menjadi kesepakatan kita terkait dengan pembagian tugas ini, masing-masing sudah mengumpulkan baik bahan maupun data,” tuturnya.
Ia juga menambahkan, “Progres terakhir ada 20 panwas dari 2004-2023, yang sudah diwawancara ada 15. Sisanya Empat luar kota, satu meninggal dunia. Upaya lain juga sudah kami lakukan terkait pengumpulan data. Kita juga sudah komunikasi dengan Dinas Kearsipan. Artinya ini data terakhir dari kami”, tambahnya.
Sementara itu, M.Rofiuddin dalam arahannya menyampaikan bahwa, “Dalam penyusunan buku sejarah Bawaslu Kabupaten/Kota ini kita akui program ini sangat berat, terutama pengumpulan data dan penulisan. Apalagi seperti Grobogan mendapatkan 10 periode. Jadi ini program yang sangat berat sekali. Di tengah situasi anggaran kita yang agak minimalis, dalam artian biaya untuk proses-proses penyusunan hampir tidak ada. Kalau kita cek di RAB hanya rapat dan pencetakan bukunya. Saya juga menyakini bahwa meski anggaran minimalis, tapi rekan-rekan tetap semangat apalagi ini bagian dari ikhtiar dalam menyelamatkan sejarah dan catatan-catatan masa lalu”, tegasnya.
“Saya juga akan mengingatkan, target launching di bulan Agustus. Bayangan kita buku ini sudah jadi. Masih ada waktu empat bulan, kita sudah melalui waktu dua bulan setengah. Kalau lihat progres sudah banyak yang diwawancarai. Saya berharap proses penulisan sudah dilakukan di periode itu, data seadanya. Yang penting kita mulai dulu penulisannya,” tambahnya.