Lompat ke isi utama

Berita

Dari 3 Tahapan Terpopuler Pemilu 2024 Ini, Jadi Kunci Strategi Pengawasan Pilkada

-

Lolly Suhenty (Anggota) Bawaslu RI saat menyampaikan arahan kepada peserta

Palembang - Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty mengungkapkan tahapan paling menarik bagi publik sepanjang Pemilu 2024. Ternyata ada tiga tahapan yang paling banyak menyedot perhatian publik.

Lolly mengatakan tiga tahapan terpopuler yang jadi sorotan publik ini patut jadi perhatian bagi jajaran humas Bawaslu kabupaten atau kota maupun provinsi.

Menurut data Bawaslu, Lolly mengatakan sepanjang pengawasan Pemilu 2024 lalu, seluruh jajaran Bawaslu telah menghasilkan 72.718 pemberitaan, dengan rincian pemberitaan eksternal media mainstream) 36.420 berita dan pemberitaan internal (website Bawaslu) 36.298 berita.

Kordiv Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu itu mengatakan pemberitaan eksternal lebih sedikit dari pemberitaan internal, itu artinya cara pandang orang luar terhadap hal yang penting untuk diberitakan Bawaslu terbilang cukup baik.

"Pemberitaan eksternal terbanyak yaitu pada tahapan kampanye, mutarlih, dan pencalonan. Tiga tahapan ini tahapan terbanyak yang diberitakan eksternal, secara tren ini informasi yang dibutuhkan publik," ujarnya dalam akornas Evaluasi Pemberitaan Bawaslu pasca Pemilu 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (7/8/2024).

Lolly berharap ada sub tahapan Mutarlih Pemilihan 2024 yaitu masa pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih, jajaran Bawaslu kabupaten kota akif mempublikasikan hasil pengawasan.

"Publikasi hasil pengawasan dilakukan sangat baik, sehingga mudahkan Bawaslu RI saat kompilasi ke publik, beri catatan yang belum di-TL (ditindaklanjuti), untuk data di Bawaslu, salah satunya isu Pantarlih yang masuk sipol ada 800-an, ini jadi perhatian," jelas Lolly.

Untuk pemberitaan internal, Lolly mengungkapkan tahapan yang jadi perhatian tidak jauh beda dengan pemberitaan eksternal, pemberitaan internal terbanyak pada Pemilu 2024 yaitu tahapan mutarlih, pendaftaran verifikasi faktual parpol, dan kampanye.

"Ini beda tipis, ada beda dikit, ini merefleksikan pemberitaan di Pemilihan nanti. Ini jadi refleksi dan turunkan jadi strategi di Pilkada nanti," jelasnya.

Adapun Lolly menyampaikan Bawaslu Provinsi dengan pemberitaan eksternal terbanyak diperoleh oleh Bawaslu Kalimantan selatan, Lampung lalu NTB. Sedangkan pemberitaan internal terbanyak dilakukan oleh Bawaslu Lampung, Bawaslu Kalimantan Selatan dan Bawaslu Jambi.

Sedangkan untuk Bawaslu Kabupaten/Kota dengan pemberitaan terbanyak media eksternal diperoleh oleh Bawaslu Kabupaten Agam, Bawaslu Kabupaten Bulukumba, Bawaslu Kabupaten Sidrap, Bawaslu Kabupaten Goa, Bawaslu Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan dan Bawaslu Kabupaten Lombok Barat. Sedangkan pemberitaan internal terbanyak diperoleh Bawaslu Kabupaten Magelang, Bawaslu Kota Jakarta Barat, Bawaslu Kabupaten Bengkulu Selatan dan Bawaslu Banyumas.

Berdasarkan potret dan evaluasi pemberitaan di Pemilu 2024, Lolly berpesan agar kerja kehumasan terus digenjot ke publik.

"Bawaslu sebagai lembaga publik tidak boleh sedikit memberitakan, maka kami perintahkan untuk proses DPHP atau DPS, publikasikan hasil pengawasan dan pencermatan DPS DPHP, ini informasi yang dibutuhkan publik," tegasnya.

Penulis : Amal