Bawaslu Grobogan Publikasi Hasil Pengawasan Pilkada 2024, Kepercayaan Masyarakat Meningkat

Purwodadi - Sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat, Bawaslu Kabupaten Grobogan mempublikasikan catatan hasil pengawasan Pilkada 2024 melalui siaran di dua stasiun radio lokal, yakni Pop FM dan Cafe FM, pada  Kamis dan Jumat (9 s.d 10 Januari 2025).

Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kinerja pengawasan yang telah dilakukan oleh Bawaslu selama pelaksanaan Pemilihan 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Grobogan, Fitria Nita Witanti, menjelaskan bahwa publikasi ini merupakan bagian dari komitmen Bawaslu untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan tugas pengawasan.

"Kami sampaikan hasil kinerja Bawaslu Grobogan selama tahun 2024, kami ingin masyarakat memahami bahwa setiap tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran calon hingga penetapan pasangan terpilih, telah diawasi dengan profesional dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan," tuturnya.

Dalam siaran tersebut, Bawaslu memaparkan sejumlah catatan penting selama Pilkada 2024, termasuk jumlah pelanggaran yang ditangani, jenis pelanggaran yang terjadi, hingga langkah-langkah pencegahan yang dilakukan.

Dalam publikasi ini Bawaslu Grobogan sampaikan bahwa dalam pengawasan Pemilu maupun Pilkada 2024 ⁠mengutamakan pencegahan untuk menekan pelanggaran dalam pemilu maupun pemilihan. 

Sementara itu Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, D. Ari Hartanta memyampaikan  bahwa pemanfaatan media radio ini memungkinkan Bawaslu menjangkau masyarakat lebih luas, termasuk di daerah pedesaan.

"Radio menjadi sarana efektif untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat agar mereka tahu bahwa Bawaslu selalu hadir mengawal setiap proses Pemilu," jelasnya.

Siaran di kedua radio lokal ini disambut baik oleh masyarakat Grobogan. Beberapa pendengar memberikan apresiasi atas keterbukaan informasi yang dilakukan oleh Bawaslu, bahkan beberapa pertanyaan masuk dalam dialog interaktif baik di radio Pop FM maupun Cafe FM.

"Ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pengawas pemilu," ujar salah seorang pendengar Pop FM.

Bawaslu berharap publikasi ini tidak hanya menjadi sarana pertanggungjawaban, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut serta dalam menjaga kualitas demokrasi di Kabupaten Grobogan. "Dukungan masyarakat sangat penting agar pemilu berjalan semakin baik ke depan,” tutup Fitria