CPNS Bawaslu Grobogan Dibekali Kompetensi Teknis Bidang dan Tugas

Purwodadi – Latihan Dasar (Latsar) CPNS Bawaslu masih terus berlangsung, agenda kali ini membahas mengenai Peningkatan Kompetensi Teknis Bidang dan Tugas (PKTBT), Jumat (3/10/2025).

Tiga CPNS Bawaslu Grobogan aktif mengikuti giat ini. Mereka yaitu Adna Nur Tantina, Bayu Ukhta Albab dan Lilis Dwi Octavia. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membekali CPNS agar memiliki kemampuan teknis yang sesuai dengan kebutuhan kelembagaan Bawaslu.

Masih sama seperti sebelumnya latsar dilakukan secara daring melalui apilikasi zoom meeting.

Dalam kesempatan tersebut, Biro Perencanaan dan Organisasi Bawaslu RI, Syah Rizal, menyampaikan bahwa penataan organisasi Bawaslu merupakan tindak lanjut dari surat persetujuan Kementerian PAN-RB Nomor B/26/M.KT.01/2021 tentang Penataan Organisasi dan Penyederhanaan Birokrasi di Lingkungan Bawaslu.

“Tujuannya adalah membangun birokrasi yang lebih lincah (agile), adaptif, dan inovatif, sehingga Bawaslu mampu merespons tantangan demokrasi yang semakin dinamis. CPNS diharapkan memahami betul mengenai Strktur Organisasi dan Tata Kerja (STOK) Bawaslu. Hal ini sebagaimana diatur dalam Perbawaslu Nomor 1 Tahun 2021,” ujar Syah Rizal.

Selain itu, CPNS juga mendapatkan pembekalan terkait pengelolaan kehumasan dengan tema Teknik Pemberitaan dan Publikasi Bawaslu. Materi ini disampaikan oleh Biro Hukum dan Humas Bawaslu RI, Masayu Fitria dan Regi, yang menekankan pentingnya strategi komunikasi publik di era digital.

Dalam sesi kehumasan, peserta dibekali pemahaman tentang pedoman pengelolaan media sosial, manajemen krisis, hingga teknik menulis press release dan berita sesuai kaidah jurnalistik. Para CPNS juga diajak memahami nilai berita, unsur 5W+1H, serta pentingnya merencanakan peliputan dengan sudut pandang yang menarik dan relevan.

Melalui pembekalan ini, CPNS diharapkan mampu menguasai keterampilan publikasi dan pemberitaan sehingga dapat mendukung keterbukaan informasi publik serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Bawaslu.