Lompat ke isi utama

Berita

Indeks Kerawanan Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024

Purwodadi - Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Grobogan – Tahun politik 2024 dirasakan semakin mendekat. Kontestasi pemilu/pemilihan tahun 2024 akan menjadi masa yang paling sibuk dalam sejarah pemilihan di Indonesia. Tahapan yang beririsan tentunya akan menimbulkan potensi konflik, pelanggaran dan sengketa yang tentunya harus diantisipasi berrsama.

Bawaslu Kabupaten Grobogan menyusun indeks kerawanan pemilu (IKP) tahun 2024 sesuai dengan arahan dari Bawaslu RI dengan tujuan untuk : (1) Memetakan potensi kerawanan di 34 Provinsi dan 514 Kab/Kota; (2) Melakukan proyeksi dan deteksi dini terhadap potensi pelanggaran pemilu dan pemilihan; (3) Menjadi basis untuk program pencegahan dan pengawasan tahapan Pemilu dan pemilihan.

IKP Pemilu 2024 yang disusun pada 19 Oktober s/d 26 November 2022 memiliki konstruksi  yang berbeda dengan konstruksi IKP Tahun 2020. IKP tahun 2024 memiliki 4 dimensi, 12 subdimensi dan 61 indikator.

Dimensi Konteks Sosial dan Politik memiliki sub dimensi keamanan, otoritas penyelenggara pemilu dan otoritas penyelenggara negara.

Dimensi Penyelenggaraan pemilu memiliki sub dimensi hak memilih, pelaksanaan kampanye, pelaksanaan pemungutan suara, adjudikasi dan keberatan pemilu serta pengawasan pemilu.

Dimensi kontestasi memiliki sub dimensi hak pilih dan kampanye calon.

Dimensi partisipasi terdiri dari sub dimensi partisipasi pemilih dan partisipasi kelompok masyarakat.

61 indikator dalam IKP 2024 digunakan untuk mengukur jumlah kejadian dan tingkat kejadian, sehingga indikator yang menjadi penyusunan dimensi akan dihitung secara agregat oleh Bawaslu RI untuk mendapatkan skor masing-masing dimensi, yang pada akhirnya skor masing-masing IKP merupakan penjumlahan dari skor yang telah dibobot dengan kontribusi dimensi yang ada.

Secara nasional IKP 2024 Bawaslu Kabupaten/Kota terdapat 85 Kabupaten/Kota dengan kategori rawan tinggi, 349 Kabupaten/Kota kategori rawan sedang dan 80 Kabupaten/Kota kategori rawan rendah.

Data pendukung dan informasi dalam IKP 2024 merupakan situasi berdasarkan refleksi dalam kejadian rentang waktu 2018-2020 yang menjadi salah satu pijakan dalam desain pencegahan dan pengawasan oleh Bawaslu Kabupaten Grobogan.

Bawaslu Kabupaten Grobogan masuk dalam kategori rawan sedang dengan skor 22,892. Sedangkan skor masing-masing dimensi adalah 13,93 pada konteks sosial dan politik. Skor 43,88 pada konteks penyelenggaraan pemilu. Skor 9,82 pada konteks kontestasi dan 0 pada konteks partisipasi.

Konteks penyelenggaraan pemilu menjadi penyumbang tertinggi pada kategori rawan sedang dalam IKP 2024 yang dimiliki oleh Bawaslu Kabupaten Grobogan. Kontribusi tersebut menjadi early warning bagi Bawaslu Kabupaten Grobogan untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi kerawanan pemilu 2024.

Maka harapan Bawaslu Kabupaten Grobogan dalam  pengawasan pemilu 2024 diantaranya :

  1. Kondusifitas semua wilayah Kabupaten Grobogan tetap terjaga dan tidak terjadi potensi yang mengganggu jalannya proses pemilu yang berintegritas dan berkualitas;
  2. Terjaganya netralitas dan profesionalitas penyelenggara pada jajaran Bawaslu dan KPU Kabupaten Grobogan sampai dengan penyelenggara tingkat TPS sehingga dapat meningkatkan kepercayaan publik kepada penyelenggara pemilu di Kabupaten Grobogan;
  3. Terjaminnya pemenuhan hak memilih dan dipilih bagi kalangan perempuan dan kelompok rentan.

Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Grobogan

Jln. P. Tendean No. 26 Purwodadi Grobogan, 58111

Tag
Bawaslu Grobogan
Siaran Pers