Bawaslu Jateng Tekankan Trik Angle dan Framing Menarik untuk Publik
|
Purwodadi - Bawaslu Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Pengawas Pemilu Menulis secara daring yang diikuti oleh Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah, Kamis (25/09/205). Kegiatan ini digelar sebagai wadah peningkatan kapasitas pengawas pemilu dalam bidang penulisan dan publikasi.
Kegiatan peningkatan kapasitas ini diikuti 150 peserta dari seluruh Jawa Tengah, termasuk dari jajaran Bawaslu Kabupaten Grobogan.
Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Amin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen berharga di tengah masa non-tahapan pemilu.
“Kegiatan hari ini cukup bagus, di sela-sela non-tahapan kita dapat belajar bersama. Berkaitan dengan pengawas penulis, kita semua adalah pewarta dan penyampai berita,” ujarnya.
Amin menambahkan, Bawaslu Jawa Tengah saat ini tengah giat mendorong peningkatan pandangan masyarakat terhadap peran Bawaslu. Menurutnya, kontribusi dari seluruh jajaran, termasuk melalui tulisan, akan sangat bermanfaat bagi lembaga ke depan.
Sementara itu, Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, dan Organisasi Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M. Rofiuddin, menjelaskan pentingnya kemampuan menulis bagi pengawas pemilu. Ia menekankan tema besar dari latihan menulis ini adalah mengasah keterampilan menyampaikan pesan secara menarik kepada publik.
“Hari ini tidak mungkin kebingungan mau menulis apa, karena banyak bahan yang bisa kita tulis. Publik yang tidak tahu, dengan adanya tulisan kita, jadi tahu. Bagaimana memulai menulis itu, judulnya harus menarik. Kalau kemasannya tidak bagus, menjadi tidak menarik. Angle atau sudut pandang menjadi hal yang penting dalam penyajian informasi, ditambah dengan teknik penyajian informasi secara spesifik yang mempengaruhi persepsi dan cara pandang audience terhadap suatu isu, kejadian atau objek tertentu,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Bawaslu Jawa Tengah berharap pengawas pemilu di setiap tingkatan mampu berperan aktif sebagai pewarta yang menyampaikan informasi kepada masyarakat. Sehingga, pengawasan partisipatif dan kepercayaan publik terhadap Bawaslu dapat semakin menguat.
Penulis: Alif
Editor: Humas Bawaslu Grobogan